Didakwa Paksa Ikut Orang Pesta Seks, P Diddy Ngotot Tak Bersalah (Foto: Alif)
Jakarta, Insertlive -
P Diddy mengaku tidak bersalah atas dakwaan baru yang menambah tuduhan pada kasus perdagangan seks dan pemerasan federal AS miliknya. P Diddy menyampaikan klaim itu pada Jumat (14/3).
Ia membantah dakwaan yang menyebut dirinya melakukan pelecehan seksual dan memaksa orang-orang untuk ikut berpesta seks. Ia juga membantah menggunakan narkoba, menebar ancaman, dan melakukan kekerasan.
Dalam dakwaan itu, seperti diberitakan AFP, P Diddy juga disebut memaksa karyawan untuk bekerja berjam-jam sambil menuntut mereka tetap tutup mulut.
Pembelaan disampaikan dalam sidang akhir pekan lalu. Pria berusia 55 tahun itu mengenakan kemeja dan celana cokelat di ruang sidang Manhattan didampingi kuasa hukum, dan membantah semua tuduhan.
Sementara itu, kasus pidana yang menjeratnya dijadwalkan mulai sidang Mei 2025, dengan pemilihan juri secara langsung akan dimulai pada 5 Mei dan pernyataan pembukaan dijadwalkan digelar pada 12 Mei.
Tuduhan publik telah berkembang terhadap pemenang Grammy tersebut sejak akhir 2023, setelah penyanyi Casandra Ventura menuduh P Diddy atas kekerasan fisik, narkoba, serta pemerkosaan pada 2018.
Kasus itu berakhir dengan Cassie menarik gugatan sekitar 24 jam setelah diajukan ke pengadilan. Namun, kasus seputar P Diddy berkembang pesat.
Bersamaan dengan kasus pidana federal, pria yang dipenjara sejak September 2024 itu menghadapi segunung gugatan perdata, pengaduan yang menuduh adanya pelecehan yang mengerikan oleh artis tersebut dengan bantuan dari jaringan karyawan dan rekan lainnya.
(yoa/and)