Ditagih Utang, Ini Sederet Bisnis Wirda Mansur

Jakarta, Insertlive -

Nama Wirda Mansur, putri ustaz Yusuf Mansur mendadak jadi topik perbincangan hangat publik. Hal ini berawal dari unggahan akun bernama basoikangerobak di media sosial X.

Ia mengomentari unggahan Wirda Mansur yang tengah asyik liburan di luar negeri. Sang pemilik akun mengingatkan putri ustaz kondang Tanah Air ini untuk membayar utang.

"Surat terbuka untuk Saudari Wirda Mansur/Wirda Salamah Ulya. Tolong dibayar utangnya ka," tulis akun tersebut dikutip pada Senin (17/2).

Lebih lanjut lagi, akun tersebut mengaku sebagai member dari bisnis bernama MAB yang didirikan oleh Wirda Mansur. Bisnis ini berbayar Rp100 ribu untuk satu orang member. 

Tercatat setidaknya ada 90 ribu member lebih yang sudah bergabung dengan MAB. Namun, bisnis itu berhenti setelah dua tahun terakhir dan member tidak diberi kejelasan.

Orang tersebut pun memutuskan untuk memviralkan hal itu karena Wirda Mansur juga tak pernah menanggapi pesannya.

Ditagih utang di media sosial, warganet pun penasaran dengan bisnis Wirda Mansur. Ditelusuri, perempuan berusia 23 tahun ini memiliki beberapa bisnis di antaranya yaitu:

1. Milenial Anti Bokek (MAB)

MAB atau Milenial Anti Bokek adalah bisnis afiliasi reseller atau dropship yang memudahkan pebisnis berjualan tanpa modal besar.

Bisnis ini berawal dari keresahan teman-temannya yang tidak memiliki penghasilan saat pandemi Covid-19 lalu.

2. Kosmetik

Wirda Mansur juga memiliki perusahaan di bidang kosmetik yang bernama PT Wirdamae Grup Indonesia.

Perusahaan milik putri sulung ustaz Yusuf Mansur meluncurkan produk makeup halal dengan bahan alami.

3. Fashion

Di bawah naungan perusahaan yang sama, Wirda Mansur juga mempunyai usaha di bidang fashion.

Ia menjual produk pakaian Muslim hingga perlengkapan alat salat.

4. Travel

Wirda Mansur juga mengelola bisnis biro perjalanan wisata bersama sang ayah. Biro milik ayah dan anak ini bernama Wisata Hati Tour dan Travel.

Tak main-main, Wirda kini menjabat sebagai direktur marketing pada bisnis travel ini.

(naa/fik)