Ditanya soal Keputusan Richard Lee Mualaf, Istri: Keyakinan Itu…

Jakarta, Insertlive -

Kabar soal Richard Lee memutuskan untuk menjadi mualaf, langsung menarik perhatian publik.

Keputusan tersebut semakin disorot karena sang istri, Reni Effendi, tetap teguh pada keyakinannya dan tidak ikut berpindah agama.

Pada sebuah interaksi dengan netizen, Reni memberikan tanggapannya terkait pilihan suaminya.

Reni menegaskan bahwa perbedaan keyakinan tidak memengaruhi keharmonisan rumah tangga mereka.

"Bagaimana perasaan Cece setelah Koko menjadi mualaf? Bahagia atau tidak?" tanya seorang netizen.

Reni pun menjawab dengan bijak bahwa kebahagiaan tidak ditentukan oleh agama, tetapi berasal dari dalam diri masing-masing.

"Kayaknya apa pun keyakinan dia nggak ada hubungannya dengan kebahagiaan kita. Keyakinan itu ada di dalam hati, bukannya?" ujarnya.

Menurut Reni, keputusan seseorang untuk berpindah agama lebih berpengaruh pada kebahagiaan individu yang menjalankannya, bukan pada orang lain di sekitarnya.

Sebelumnya, Reni juga pernah menyampaikan bahwa pilihan agama adalah hak pribadi yang tidak bisa dipaksakan. Baginya, yang terpenting adalah menjadi pribadi yang lebih baik, terlepas dari agama yang dianut.

"Agama itu terserah masing-masing. Yang paling penting adalah harus banyak berbuat baik, beramal, dan tidak menyakiti orang lain," tuturnya.

Ia juga menekankan bahwa niat dalam berpindah agama haruslah murni untuk mendekatkan diri kepada Tuhan dan menjadi pribadi yang lebih baik, bukan karena alasan lain.

"Kalau pindah agama karena keserakahan, aku kurang setuju. Tapi kalau niatnya mengejar akhirat dan merasa bisa menjadi orang yang lebih baik, itu hal yang positif," pungkasnya.

(ikh/and)