Gegara Ketusuk Jarum, 30 Karyawan Pabrik Boneka Cianjur Kesurupan Massal

5 days ago 10

Ilustrasi Jarum Pentul Gegara Ketusuk Jarum, 30 Karyawan Pabrik Boneka Cianjur Kesurupan Massal/Foto: Lisa Woakes/Unsplash

Jakarta, Insertlive -

Karyawan pabrik boneka di Kecamatan Sukaluyu, Kabupaten Cianjur dibuat geger setelah ada tiga puluh orang mengalami kesurupan massal pada Senin (24/11) kemarin.

Dilaporkan dalam detikcom, peristiwa tersebut terjadi dalam rentang waktu pagi dari jam 09.00 WIB sampai 10.00 WIB.

Tampak para pegawai dengan panik meninggalkan gedung tempat produksi boneka setelah melihat temannya secara tiba-tiba teriak dan histeris.


Para petugas keamanan juga mengevakuasi sejumlah karyawan yang diduga mengalami kesurupan.

AKP Ahmad Tri Lesmana, Kapolsek Sukaluyu mengatakan bahwa total ada tiga puluh karyawan yang diduga mengalami kesurupan.

"Anggota langsung ke lokasi begitu mendapatkan informasi adanya kesurupan massal. Total ada 30 karyawan yang mengalami gejala serupa," ujar Ahmad.

Karyawan yang histeris diduga kesurupan langsung dipulangkan sementara karyawan lain masih tetap bekerja.

"Tidak diliburkan, begitu yang histeris dievakuasi dan ditenangkan. Karyawan lainnya tetap bekerja," pungkasnya.


Sementara itu, menurut Staff General Affair (GA) PT Aurora Aji Iksan, menjelaskan kejadian bermula dari salah satu karyawan yang diduga jarinya tertusuk jarum saat bekerja.

Karyawan lain ikut panik dan mulai histeris hingga diduga terjadi kesurupan massal.

"Memang benar tadi ada kesurupan. Tapi penyebab pastinya kami belum tahu. Katanya ada yang kena tusuk jarum, kemudian teriak, dan yang lain ikut-ikutan panik," kata Aji.

"Kurang lebih satu jam ricuhnya, ada yang teriak ada yang nangis karena takut," sambungnya.

"Yang terkena dipulangkan, diantar perusahaan juga. Untuk mencegah supaya tidak makin banyak yang ikut panik. Kondisinya sekarang sudah normal kembali, sudah istirahat, sudah makan juga," kata Aji lagi.

Sementara itu, pekerja lain yang tidak terdampak masih tetap bekerja setelah situasi dipastikan kondusif dan aman.

"Sekarang sudah normal lagi. Supervisor juga sudah memberi pengarahan pencerahan agar kalau ada masalah atau kondisi tidak enak segera sampaikan, jangan dipaksakan," pungkas Aji.

(dis/and)


Read Entire Article
Makassar Info | Batam town | | |