Inilah Sosok yang Buat Edwin Super Bejo Kembali Bangkit dari Keterpurukan

Jakarta, Insertlive -

Edwin Super Bejo menceritakan perjalanan hidupnya dari kesuksesan kariernya di industri hiburan hingga terjatuh ke titik terendah. Seperti diketahui, Edwin meraih kepopuleran di industri hiburan sejak tahun 1991-an.

Namun, akibat terlena dengan segala kesuksesan serta harta yang dimilikinya, Edwin sampai merasa malas untuk bekerja. Edwin pun menghambur-hamburkan hartanya untuk memenuhi keinginan serta hobinya.

Bahkan, di saat titik terendah dalam hidupnya, Edwin Super Bejo tetap merasa angkuh dan enggan untuk kembali bekerja. Edwin pun mengaku dirinya berjuang keras melawan post power syndrome, yakni kondisi di mana sulit menerima kenyataan bahwa hidupnya sudah tak seperti saat masa jayanya.

"Post power syndrome itu ketika kita nggak ada, tapi tetap merasa ada," ujar Edwin Super Bejo di Trans TV, Rabu (29/10).

Bukannya sadar dan kembali bekerja, Edwin Super Bejo justru memilih untuk menjual semua aset yang ia miliki. Hingga akhirnya ia tersadar saat semua barang di rumahnya telah ludes terjual.

"Akhirnya jual aset-aset, sampai rumah terasa kosong," ujarnya.

Beruntungnya, di saat masa-masa terpuruk itu Edwin tak sendirian. Berkat dukungan dari orang-orang terdekat, terutama sang istri, Edwin kembali menemukan kekuatan untuk bangkit dari keterpurukan.

Edwin menyebut keluarganya tidak mengeluh bahkan menuntut apapun kepada dirinya di saat masa-masa sulit tersebut. Edwin pun mengungkapkan salah satu ucapan sang istri yang membuat dirinya semangat lagi untuk bangkit dari keterpurukan.

"Mereka tidak terikut larut untuk menuntut dan mengeluh," ungkap Edwin.

"Istri pernah bilang, 'Gua tahu kok, dia pasti nanti bangkit'," pungkasnya.

(kpr/fik)