Mau Otak Tetap Tajam? Ini 5 Buah yang Bantu Cegah Pikun Sejak Dini

Jakarta, Insertlive -

Berdasarkan berbagai penelitian ilmiah, terdapat beberapa jenis buah yang terbukti membantu mencegah pikun atau penurunan fungsi kognitif berkat kandungan antioksidan, vitamin, dan fitonutriennya yang tinggi.

Berikut 5 buah yang secara ilmiah terbukti bermanfaat untuk kesehatan otak dan mencegah pikun.

5 Buah yang Terbukti Membantu Cegah Pikun

1. Blueberry

Studi yang dimuat dalam Journal of Agricultural and Food Chemistry menyebut bahwa blueberry mengandung flavonoid, terutama anthocyanin, yang mampu meningkatkan sinyal saraf di otak dan memperbaiki daya ingat.

Blueberry juga dapat meningkatkan memori jangka pendek dan meningkatkan fungsi kognitif pada lansia.

2. Apel

Sebuah studi dari Cornell University menemukan bahwa kulit apel mengandung quercetin, antioksidan kuat yang dapat melindungi sel-sel otak dari kerusakan akibat radikal bebas.

Beberapa manfaat apel untuk otak adalah meningkatkan produksi neurotransmitter, membantu mencegah penurunan kognitif, dan menjaga fungsi otak tetap optimal.

3. Anggur Ungu

Penelitian di University of Cincinnati menunjukkan bahwa jus anggur ungu bisa meningkatkan daya ingat pada orang tua dengan gangguan memori ringan.

Jus anggur juga kaya akan resveratrol, antioksidan yang mendukung kesehatan otak.

4. Delima (Pomegranate)

Delima kaya akan polifenol yang telah dikaitkan dengan perlindungan otak terhadap peradangan dan kerusakan oksidatif. Penelitian dari Loma Linda University menunjukkan konsumsi jus delima meningkatkan kemampuan belajar dan daya ingat.

5. Alpukat

Dalam studi yang diterbitkan Frontiers in Nutrition menyebutkan bahwa alpukat mengandung 13,3 gram lemak tak jenuh tunggal, serta vitamin dan mineral yang diketahui mendukung kesehatan otak dan fungsi kognitif.

Alpukat juga disebutkan dapat menurunkan tekanan darah, yang terkait dengan risiko demensia.

Tips Konsumsi Buah agar Manfaatnya Maksimal untuk Otak

Berikut adalah tips konsumsi buah agar manfaatnya maksimal untuk otak, terutama dalam mencegah pikun dan menjaga fungsi kognitif:

1. Konsumsi dalam keadaan segar dan utuh. Buah segar mengandung enzim, vitamin, dan antioksidan dalam kadar terbaik. Hindari terlalu sering mengonsumsi buah dalam bentuk olahan (jus kemasan, selai, manisan), karena kandungan gula tambahan.

2. Waktu Konsumsi yang Tepat

Konsumsi buah di pagi hari atau sebagai camilan antara waktu makan utama membantu penyerapan nutrisi lebih baik. Makan buah terlalu malam, terutama buah manis, berpotensi mengganggu kualitas tidur.

3. Kombinasikan dengan Lemak Sehat

Beberapa nutrisi otak dalam buah seperti lutein (pada alpukat) larut dalam lemak, sehingga lebih efektif diserap jika dikonsumsi bersama lemak sehat seperti kacang-kacangan, minyak zaitun, atau yogurt.

4. Variasikan Jenis Buah Setiap Hari

Setiap buah punya kandungan antioksidan dan vitamin yang berbeda. Mengonsumsi buat yang beragam, antara blueberry, apel, delima, anggur, dan alpukat bisa membantu otak mendapatkan berbagai nutrisi.

5. Minimalkan Gula Tambahan

Jangan tambahkan gula pasir atau sirup ke dalam jus buah. Gula tambahan dapat memicu peradangan dan merusak manfaat buah untuk otak. Jika ingin membuat jus, gunakan 100 persen buah tanpa pemanis, atau kombinasikan dengan sayuran seperti bayam atau seledri.

(KHS/fik)