Mencuat Rumor Baru Dugaan Penyebab Coco Lee Meninggal karena Minuman dari ART

Jakarta, Insertlive -

Kematian diva Mandopop Coco Lee pada 2023 kembali menjadi perbincangan publik. Setelah hampir dua tahun berlalu, rumor baru yang beredar di media sosial memunculkan dugaan bahwa penyanyi asal Hong Kong keturunan Indonesia itu tidak meninggal akibat bunuh diri, seperti yang selama ini dinyatakan secara resmi.

Rumor tersebut menyebut kematian Coco Lee diduga berkaitan dengan minuman yang diberikan oleh pembantu rumah tangga yang baru dipekerjakan. Sejumlah unggahan viral mengklaim bahwa Coco mengalami kondisi tidak wajar tak lama setelah mengonsumsi minuman tersebut.

Dalam narasi yang beredar, Coco Lee disebut merasakan sensasi panas dan terbakar di tenggorokan sesaat setelah meminum cairan itu. Ia kemudian bergegas ke kamar mandi untuk muntah. Kondisinya disebut terus memburuk hingga akhirnya meminta sang pembantu memanggil ambulans.

Namun, upaya pertolongan medis disebut tidak berhasil menyelamatkan nyawa pelantun lagu Before I Fall in Love tersebut. Beberapa spekulasi bahkan menyebut Coco Lee kemungkinan meninggal akibat tersedak muntahan yang masuk ke paru-paru.

Meski demikian, hingga kini tidak ada pernyataan resmi yang mengonfirmasi kebenaran rumor tersebut. Laporan publik tetap menyebut Coco Lee meninggal dunia akibat bunuh diri. Keluarga disebut sempat meminta dilakukan autopsi, namun hasil yang dirilis ke publik tidak berubah dari kesimpulan awal.

Kemunculan rumor ini memicu beragam reaksi. Sebagian warganet mempertanyakan kemungkinan adanya konflik tersembunyi di industri hiburan yang menyeret nama Coco Lee, sementara pihak lain meragukan kredibilitas informasi yang beredar tanpa bukti kuat.

Secara resmi, Coco Lee diketahui telah lama berjuang melawan depresi. Kondisi mentalnya dilaporkan semakin memburuk menjelang kematiannya. Pada 2 Juli 2023, Coco Lee disebut melakukan percobaan bunuh diri di kediamannya di Hong Kong dan dilarikan ke rumah sakit. Tiga hari kemudian, tepatnya 5 Juli 2023, ia dinyatakan meninggal dunia pada usia 48 tahun.

Sebelum wafat, Coco Lee sempat mengungkapkan isi hatinya melalui media sosial. Dalam unggahan Instagram pada Februari 2023, ia menuliskan bahwa hidupnya terasa "tidak tertahankan".

Depresi yang dialami Coco Lee disebut dipicu berbagai masalah berat yang datang bertubi-tubi. Ia menjalani operasi kaki dan panggul untuk memperbaiki cacat bawaan sejak lahir, namun prosedur tersebut tidak berjalan sesuai harapan. Kondisi fisik yang memburuk membuatnya kesulitan menjalani aktivitas normal.

Selain masalah kesehatan, Coco Lee juga dikabarkan terpukul akibat kegagalan program bayi tabung, isu perselingkuhan dalam rumah tangganya, hingga perjuangannya melawan kanker payudara.

"Aku sudah menahan rasa sakit ini selama bertahun-tahun dan sekarang hal itu mencegahku menjalani hidup normal. Aku tidak pernah takut menghadapi tantangan karena aku selalu melangkah satu per satu. Tapi kali ini aku merasa rapuh," tulis Coco Lee dalam unggahannya kala itu.

Hingga kini, rumor yang kembali mencuat soal penyebab kematian Coco Lee masih sebatas spekulasi. Pihak berwenang maupun keluarga belum memberikan pernyataan lanjutan terkait klaim yang beredar di media sosial.

(ikh/ikh)