Pemkot Makassar Siapkan Rp2, 3 Miliar untuk Penyusunan Dokumen Proyek Stadion Untia

3 days ago 5

Makassartoday.com, Makassar – Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar menyiapkan alokasi anggaran Rp2, 3 miliar untuk menyusun tiga dokumen pada proyek pembangunan Stadion Untia. Anggaran tersebut berasal dari Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) Parsial Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Makassar tahun 2025.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Makassar, Zuhaelsi Zubir, mengungkapkan anggaran Rp2, 3 miliar tersebut masing-masing dialokasikan untuk penyusunan FS (Feasibility Study) sebesar Rp1 miliar, untuk dokumen Analisis Dampak Lingkungan Rp1 miliar dan Analisa Lalu Lintas (Andalalin), Rp300 juta.

“Langkah awal pembangunan Stadion Untia ini menggunakan anggaran dari DPA parsial dengan total alokasi sebesar Rp2,3 miliar untuk tiga item penting sebagai fondasi proyek,” jelas Zuhaelsi, Jumat (30/5/2025).

Pembangunan Stadion Untia sendiri, sambungnya, ditujukan sebagai sarana olahraga representatif dan menjadi ikon baru kebanggaan warga Makassar, khususnya para pecinta sepak bola.

Periklanan

Ad image

Adapun luas lahan untuk Stadion Untia kurang lebih 23 hektar, dengan penganggaran awal ini, Pemkot Makassar memastikan proses perencanaan berjalan matang sebelum memasuki tahap konstruksi.

“Penyusunan FS dan Andalalin menjadi tahapan krusial untuk memastikan kelayakan proyek serta mengidentifikasi potensi dampak terhadap lingkungan dan lalu lintas di sekitar lokasi yang direncanakan. Dalam 100 hari pertama ini,” ungkap Zuhaelsi.

“Kami ingin memastikan seluruh aspek perencanaan berjalan secara matang dan profesional. Studi kelayakan dan Andalalin adalah fondasi penting sebelum pembangunan fisik dimulai,” sambungnya.

Pihaknya juga menggandeng konsultan profesional yang telah berpengalaman dalam proyek serupa di berbagai daerah. Hasil studi ini nantinya akan menjadi dasar dalam menyusun Detail Engineering Design (DED) serta dokumen lelang proyek pembangunan stadion.

Menurut Zuhaelsi, pembangunan Stadion Untia sebagai salah satu program prioritas dalam 100 hari kerja Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin dan Aliyah Mustika Ilham (Appi-Aliyah) dan mulai dikerjakan tahun 2025 ini.

Program ini, kata dia, merupakan bagian dari implementasi visi MULIA (Makassar Unggul, Inklusif, Aman dan Berkelanjutan) yang diusung Appi-Aliyah, dengan menekankan pembangunan berbasis kebutuhan masyarakat dan dampak jangka panjang.

“Ini aksi nyata sesuai program unggulan pak Wali dan ibu Wawali, menghadirkan stadion ini segera terwujud, bukan hanya sebagai pusat olahraga, tapi juga sebagai ikon baru kebanggaan Makassar,” tuturnya.

Langkah ini menunjukkan bahwa program 100 hari kerja MULIA (Makassar Unggul, Inklusif, Aman dan Berkelanjutan) bukan sekadar slogan. Pemerintah kota kini bergerak dengan visi yang jelas, rencana yang terukur, dan semangat kolaboratif untuk mewujudkan fasilitas olahraga bertaraf nasional.

Stadion yang akan dibangun di kawasan Untia ini dirancang tidak hanya untuk menjadi rumah bagi kegiatan olahraga, tetapi juga motor penggerak ekonomi lokal melalui event dan pariwisata olahraga.

“Dengan langkah awal yang solid ini, pemerintah kota, yakin pembangunan infrastruktur di Makassar kini dikelola dengan strategi dan orientasi hasil baik,” katanya.

Stadion yang direncanakan ini diharapkan menjadi pusat kegiatan olahraga sekaligus ikon baru kebanggaan masyarakat.

(**)

Read Entire Article
Makassar Info | Batam town | | |