Penantian Reza Rahadian yang Terwujud Lewat The Most Beautiful Girl in the World

3 weeks ago 12

Reza Rahadian dan Sheila Dara untuk The Most Beautiful Girl in the World Penantian Reza Rahadian yang Terwujud Lewat 'The Most Beautiful Girl in the World'/Foto: Netflix

Jakarta, Insertlive -

Film komedi romantis Indonesia terbaru bertajuk The Most Beautiful Girl in the World tayang mulai hari ini, Jumat (14/2) di Netflix.

Film yang dibintangi Reza Rahardian dan Sheila Dara Aisha ini menjadi film yang pas untuk ditonton di saat Valentine.

The Most Beautiful Girl in the World berkisah tentang Reuben (Reza Rahadian), seorang playboy sekaligus satu-satunya pewaris kerajaan media almarhum ayahnya.


Untuk mendapatkan warisan, ia harus memenuhi keinginan terakhir sang ayah, yakni menemukan 'gadis tercantik di dunia' dan menikahinya melalui sebuah acara kencan.

IKUTI QUIZ

Reza Rahadian sebagai pemeran utama sendiri menyebut bahwa ada satu hal yang paling menarik dari film ini, yakni genrenya.

Menurut Reza, The Most Beautiful Girl in the World menjadi sajian yang segar bagi penonton Indonesia yang bosan dengan genre horor dan rindu dengan genre komedi romantis.

"Saya sudah lama menantikan rom-com bisa mewarnai film Indonesia dan film ini bisa menjadi daya tariknya, dari genre romance. Serta presentasi film ini yang menurut saya sangat utuh, unik, punya value, dan punya kedalaman di setiap adegannya dan perjalanan ceritanya," ungkap Reza saat konferensi pers yang digelar di kawasan Jakarta Pusat, Kamis (13/2).

The Most Beautiful Girl in the WorldPemain dan sutradara The Most Beautiful Girl in the World/ Foto: Dini Astari

Sedangkan soal pesan penting yang ingin disampaikan dalam film ini, Robert Ronny selaku sutradara dan penulis menegaskan bahwa ingin menyadarkan kembali masyarakat tentang standar kecantikan yang sudah bergeser seiring zaman.


Selain itu, disinggung pula soal cinta yang seharusnya tak bisa diukur dengan penampilan.

"Saya ingin menceritakan masalah cinta era sekarang yang jauh lebih kompleks daripada zaman dulu, ketika standar kecantikan sudah bergeser jauh dan memberikan tekanan yang tidak realistis terhadap perempuan modern," tutur Robert.

"Sayangnya antara kecantikan dengan cinta dikaitkan, padahal menurut saya sama sekali tidak ada hubungannya. Segala hal yang berhubungan dengan cinta harusnya tidak bisa diukur dengan penampilan," tutupnya.

(dia/fik)

Tonton juga video berikut:

Read Entire Article
Makassar Info | Batam town | | |