Tanggapan Stevie Wonder Soal Teori Konspirasi yang Sebut Dirinya Tak Buta / Foto: Instagram/steviewonderlegacy
Jakarta, Insertlive -
Stevie Wonder akhirnya menanggapi teori konspirasi lama yang menyebut dirinya sebenarnya tidak buta.
Penyanyi dan penulis lagu yang telah menginspirasi jutaan orang ini memberikan pernyataan menyentuh dalam konsernya di Cardiff, Inggris, pada pekan lalu.
Di tengah suasana hangat yang dibangun lewat musik dan kata-kata, Stevie mengangkat topik yang selama ini menjadi perbincangan liar.
"Saya harus mengatakan kepada kalian semua, sesuatu yang saya pikirkan, 'Kapan saya ingin memberi tahu dunia ini?' Tapi saya ingin mengatakannya sekarang juga," ujar Stevie Wonder dari atas panggung.
IKUTI QUIZ
"Serius, kamu tahu kebenarannya. Menjadi Buta adalah Sebuah Berkah," sambungnya.
Dalam pidatonya yang sarat makna, Stevie menceritakan bahwa ia memang mengalami kebutaan sejak usia sangat dini.
"Sejujurnya, tak lama setelah lahir, saya menjadi buta. Itu sungguh sebuah berkah karena memungkinkan saya melihat dunia dalam visi kebenaran, visi penglihatan. Melihat orang-orang dalam jiwa mereka, bukan bagaimana penampilan mereka. Bukan warna kulit mereka, melainkan apa warna jiwa mereka," kata Stevie.
Pernyataan ini disambut haru dan tepuk tangan dari para penonton yang memadati venue.
Selain itu, penampilan Stevie di Cardiff merupakan bagian dari tur bertajuk Love, Light and Song, yang menyambangi kota-kota besar lain di Inggris seperti Manchester, Birmingham, dan Lytham.
Sebelumnya, Stevie juga tampil di BST Hyde Park pada Sabtu, (12/7). Konser tersebut tidak hanya menampilkan lagu-lagu ikonik Stevie, tetapi juga menjadi ajang refleksi diri dan komunikasi emosional antara sang legenda dengan para penggemar.
Melalui kata-kata dan nada, Stevie Wonder kembali membuktikan bahwa kekuatan sejati tidak selalu terlihat oleh mata, melainkan perasaan yang muncul dari hati.
(ikh/fik)
Tonton juga video berikut: