Tren Pakaian Dalam Wanita yang Ramah Lingkungan dan Dapat Dikompos

Jakarta, Insertlive -

Pakaian dalam wanita atau saat ini lebih dikenal dengan sebutan intimate wear, bukan lagi sekadar kebutuhan, tetapi menjadi faktor pendukung dalam berpenampilan.

Seiring dengan berkembangnya tren fesyen, pemilihan pakaian dalam menjadi bagian penting dari gaya hidup modern yang memberikan kenyamanan dan kepercayaan diri.

Begitupun wanita di Indonesia yang mulai mencari intimate wear yang memiliki kenyamanan, fungsionalitas, dan gaya.

Selain faktor di atas, produk ramah lingkungan dan penggunaan material yang mudah dikompos juga sering dijadikan sebagai pertimbangan.

Kendrew Hartanto perwakilan dari Mirae Asia Pasifik mengenalkan Diana sebagai alternatif pilihan intimate wear yang stylish, tetapi ramah lingkungan.

"Diana lahir dari keinginan kami untuk menciptakan pengalaman intimate wear yang tidak hanya dibutuhkan, namun juga diidamkan oleh wanita Indonesia," ujar Kendrew Hartanto.

Koleksi dari Diana ini menggunakan material seperti, tencel modal, france lace, Italian seamless knit, dan serat berteknologi tinggi yang
dirancang untuk memberikan kenyamanan, support maksimal, juga 100 persen biodegradable dan dapat dikompos.

Proses produksi juga mengutamakan standar tinggi dengan pendekatan yang ramah lingkungan di pabrik yang telah memiliki international compliance standard.

Koleksi perdana meliputi bra brief yang memberikan kenyamanan dan support sepanjang hari dengan desain elegan, klasik timeless hingga sentuhan lace yang feminin.

Untuk pecinta olahraga, activewear yang memberikan support optimal saat berolahraga dengan bahan breathable, elastis, dan mampu menyerap keringat dengan desain sporty dan stylish.

Pakaian renang dengan bahan easyfit, yang fleksibel dan dilengkapi perlindungan terhadap paparan sinar matahari dan sleepwear yang nyaman dengan potongan longgar dari siluet yang santai.

(arm/arm)