Anak Ungkap Alasan Ray Sahetapy Disalatkan di Masjid Istiqlal

Jakarta, Insertlive -

Jenazah Ray Sahetapy akan dimakamkan hari ini, Jumat (4/4) di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan. Sebelum dimakamkan, jenazah Ray Sahetapy akan disalatkan terlebih dahulu di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat.

Ternyata, pemilihan Masjid Istiqlal sebagai tempat disalatkannya Ray Sahetapy bukan tanpa alasan. Ray Sahetapy diketahui mengawali kehidupannya sebagai seorang Muslim pada 1982 di Masjid Istiqlal.

Raya Sahetapy, anak Ray Sahetapy mengatakan ayahnya sebelum menikah dengan Dewi Yull memutuskan untuk mualaf di Masjid Istiqlal. Maka dari itu keluarga memutuskan untuk jenazah Ray Sahetapy disalatkan di Masjid Istiqlal.

"Sebenarnya baru dapat info dari ibu (Dewi Yull), bahwa ayah itu mualaf pada 1982 sebelum nikah sama ibu. Dan kebetulan banget dimualafkan di Istiqlal. Ya alhamdulillah, bisa di Istiqlal dan masuk Islam di Istiqlal kemudian ditutup juga di istiqlal, alhamdulillah," ungkap Raya Sahetapy, anak Ray Sahetapy ditemui di rumah duka RSPAD Gatot Subroto, Senen, Jakarta Pusat, Kamis (3/4).

Setelah disalatkan, barulah jenazah Ray Sahetapy dimakamkan di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan. Namun, sebenarnya Ray Sahetapy sempat berwasiat ingin dimakamkan di Palu, Sulawesi Tengah di makam keluarga.

"Sebenarnya almarhum wasiatnya dimakamkan di makam keluarga di Palu. Tapi, karena biar efisien dan prosesi berlangsung dengan cepat, kita akan makamkan dulu sementara di Tanah Kusir. Mungkin dalam satu atau dua tahun lagi, almarhum baru akan dipindahkan jenazahnya ke Palu, kuburan keluarga," sambung Raya Sahetapy.

Sekedar informasi, Ray Sahetapy meninggal dunia pada 1 April 2025 di RSPAD Gatot Subroto. Sebelum menghembuskan napas terakhirnya, Ray sempat divonis mengidap diabetes dan stroke.

(kpr/kpr)