Anggun C Sasmi akan Tempuh Jalur Hukum Terkait Tuduhan Dukung Zionisme

2 weeks ago 8

Gaya Anggun C. Sasmi di Soft Launching High End Brands by Shopee. Anggun C Sasmi akan Tempuh Jalur Hukum Terkait Tuduhan Dukung Zionisme / Foto: Instagram/@anggun_cipta

Jakarta, Insertlive -

Penyanyi internasional asal Indonesia, Anggun C Sasmi, angkat bicara terkait tuduhan dirinya mendukung Zionisme. Tuduhan tersebut muncul setelah akun media sosial tertentu mengunggah cuitan lamanya tentang Eurovision Song Contest yang melibatkan Israel.

Dalam pernyataannya, Anggun menegaskan bahwa tuduhan itu tidak berdasar dan merupakan manipulasi fakta yang mencemarkan nama baiknya.

"Ada account sosmed yang mencemarkan nama baik saya dan menuduh saya sebagai pendukung 'Zionisme'. Mereka memperlihatkan 2 posting dari account saya (sebelumnya Twitter) tahun 2015 dan 2016, di mana saya berkomentar lewat live Tweet tentang Eurovision Song Contest," ujar Anggun.


[Gambas:Instagram]

Anggun menjelaskan bahwa pada saat itu, ia hanya memberikan komentar terkait lagu-lagu peserta Eurovision, termasuk Israel, sebagaimana ia juga mengomentari hampir 24 negara lainnya yang berpartisipasi dalam ajang tersebut.

Tidak hanya itu, unggahan yang dijadikan dasar tuduhan juga menampilkan momen ketika Anggun menjadi juru bicara juri Prancis di Eurovision 2023, di mana Prancis memberikan poin kepada Israel dalam kompetisi musik tersebut.


Namun, Anggun menegaskan bahwa keikutsertaannya dalam Eurovision dan komentarnya mengenai lagu-lagu peserta sama sekali tidak berkaitan dengan dukungan politik terhadap Israel.

"Berpartisipasi dalam acara sebesar Eurovision Song Contest dan melakukan live Tweet tentang acara tersebut, di mana saya mengomentari lagu-lagu dan penyanyi dari banyak negara termasuk Israel, TIDAK MEMBUAT SAYA JADI PENDUKUNG POLITIK ISRAEL," tegasnya.

Menurutnya, postingan yang dijadikan dasar tuduhan telah dikeluarkan dari konteks demi menciptakan kebencian terhadap dirinya. Oleh karena itu, ia berencana untuk melaporkan pihak-pihak yang telah memanipulasi fakta tersebut sesuai dengan Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE).

"Manipulasi fakta dan pencemaran nama baik ini akan dilaporkan berdasarkan UU ITE lewat anggota hukum," kata Anggun.

Di akhir pernyataannya, Anggun menegaskan bahwa dirinya selalu menjunjung tinggi nilai kemanusiaan di tengah berbagai konflik global dan tidak pernah mendukung kebijakan politik Israel terhadap Palestina.

"Di tengah konflik dunia, saya selalu menjunjung tinggi kemanusiaan. Saya tidak pernah mendukung politik Israel terhadap Palestina!" tutupnya.

(ikh/ikh)

Tonton juga video berikut:

Read Entire Article
Makassar Info | Batam town | | |