Aura Cinta yang Debat dengan Dedi Mulyadi Pernah Main Sinetron, Berapa Honornya?

Jakarta, Insertlive -

Seorang remaja bernama Aura Cinta menjadi sorotan publik usai video dirinya mengkritik serta berdebat dengan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi perihal kebijakan penggusuran rumah serta wisuda SMA.

Riwayat Aura Cinta tampil di sejumlah program televisi hingga menjadi bintang iklan kemudian turut ramai disorot. Menilik dari Instagram pribadinya, Aura Cinta diketahui pernah tampil sebagai pemeran figuran di beberapa tayangan televisi.

Besaran honor yang diterima Aura Cinta kemudian juga menjadi sorotan publik. Pasalnya, dalam debat dengan Dedi Mulyadi Aura Cinta sempat menyinggung biaya perpisahan SMA yang menurutnya hanya memakan biaya satu juta rupiah.

"Cuma satu juta doang kok, pak," kata Aura Cinta saat ditanya Dedi Mulyadi soal jumlah biaya perpisahan SMA yang diperlukan, mengutip dari tayangan YouTube Dedi Mulyadi, Selasa (29/4).

Jawaban Aura Cinta kemudian dinilai publik kurang baik karena terkesan meremehkan nilai uang tersebut. Hal ini kemudian membuat publik menyoroti jumlah honor yang diterima Aura Cinta saat tampil sebagai pemeran figuran di sebuah sinetron.

Lantas berapa honor yang didapatkan Aura Cinta saat main sinetron?

Jumlah honor yang diterima Aura Cinta bisa ditaksir dengan merujuk pada pengakuan sejumlah artis Indonesia yang merintis karier dari bawah. Misalnya saja Titi Kamal yang mengaku mendapatkan honor sebesar Rp25 ribu saat menjadi pemain figuran di sebuah sinetron.

Sementara Arya Saloka yang dikenal sebagai aktor sinetron menyebut dirinya menerima bayaran sekitar Rp75 ribu saat tampil sebagai pemain figuran, sementara Susan Sameh menyebut dirinya mendapatkan honor sebesar Rp150 ribu.

Jumlah ini tentunya jauh lebih meningkat saat ini sehingga Aura Cinta diperkirakan bisa mengantongi honor hingga lebih dari Rp100 ribu untuk satu kali tampil sebagai pemeran figuran.

Aura Cinta diketahui pernah tampil di beberapa tayangan televisi baik sebagai pemeran figuran sinetron maupun bintang iklan. Namanya kemudian viral di media sosial usai ia beradu argumen dengan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi.

(asw/fik)