Bahaya HIV/AIDS pada Perempuan yang Ramai Dibahas di Medsos

10 hours ago 6

Ilustrasi HIV Bahaya HIV/AIDS pada Perempuan yang Ramai Dibahas di Medsos/Foto: iStock

Jakarta, Insertlive -

Belakangan ini, kata kunci pencarian penyakit HIV AIDS di media sosial ramai dibahas.

HIV AIDS ini rupanya dua hal berbeda namun berkaitan erat. Dari definisianya, HIV merupakan singkatan daru Human Immunodeficiency Virus yang menyerang sistem kekebalan tubuh manusia.

Sementara AIDS atau Acquired Immunodeficiency Syndrome adalah tahap akhir dari infeksi HIV di mana saat kekebalan tubuh sudah melemah dan tak bisa melawan infeksi.


Adapun HIV/AIDS ini berbahaya bagi perempuan karena bisa menyebabkan berbagai komplikasi kesehatan serta perubahan dalam siklus reproduksi.

Selain itu, infeksi HIV bisa melemahkan sistem kekebalan tubuh yang membuat perempuan menjadi rentan pada infeksi oportunistik, kanker, hingga masalah ginekologi misalnya infeksi jamur vagina dan radang panggung.

HIV/AIDS ini juga bisa memengaruhi kehamiulan dan persalinan yang meningkatkan risiko penularan virus pada bayi.

Komplikasi kehamilan bagi perempuan penderita HIV/AIDS ini menjadi bahaya seperti preeklampsia, kelahiran prematur, hingga berat badan bayi lahir yang rendah.

Untuk penanganan dan pencegahannya, perempuan penderita HIV/AIDS ini sangat penting menjalani pengobatan ART dan rutin melakukan pemeriksaan ginekologi rutin demi mendapat perawatan tepat.


Gejala HIV/AIDS Bagi Perempuan

Melansir dari situs Alodokter, berikut gejala HIV/AIDS bagi perempuan yang umum ditemui dan terkadang tak disadari.

Simak ulasannya di bawah ini:

1. Infeksi Vagina

Infeksi vagina pada perempuan ini biasanya sering kambuh dan sulit diobati misalnya:

  • Keputihan dengan tekstur tebal berwarna putih
  • Gatal dan muncul ruam di vagina
  • Sensasi perih di area vagina
  • Nyeri saat buang air kecil dan berhubungan seks

2. Nyeri Panggul

Keluhan radang panggul ini biasanya perempuan akan memiliki rasa sakit di bagian bawah perut hingga sensasi demam dan nyeri saat berhubungan atau buang air kecil. Tak hanya itu, gangguan menstruasi kerap

3. Sering Sakit

Virus HIV menyerang sistem kekebalan tubuh yang bisa membuat penderitanya sakit atau rentan sakit seperti gejala berikut ini:

  • Demam
  • Batuk yang sulit sembuh atau sering kambuh
  • Sakit tenggorokan
  • Kelelahan
  • Berkeringat di malam hari
  • Diare kronis
  • Sesak napas
  • Nyeri otot
  • Sariawan di vagina, lidah, atau mulut
  • Pembengkakan kelenjar getah bening
  • Ruam
  • Penurunan berat badan tanpa sebab yang jelas
  • Infeksi jamur kandidiasis di dalam mulut

(dis/dis)

Read Entire Article
Makassar Info | Batam town | | |