Deretan Keluarga Ahmad Albar yang Terjerat Kasus Narkoba

Jakarta, Insertlive -

Kasus penyalahgunaan narkoba kembali menjerat keluarga Ahmad Albar. Kali ini, Fachri Albar kembali ditangkap terkait kasus narkoba untuk kedua kalinya.

Fachri Albar diringkus Satres Narkoba Polres Metro Jakarta Selatan pada Minggu (20/4) pukul 20.00 WIB, di kediamannya kawasan Jakarta Selatan.

Ini bukanlah kali pertama keluarga Ahmad Albar berurusan dengan hukum terkait kasus narkoba. Sebelumnya, Ahmad Albar pernah mendekam di balik jeruji besi akibat terlibat kasus penyalahgunaan narkoba pada November 2007 silam.

Saat dilakukan penangkapan, polisi menemukan 490 butir pil ekstasi di apartemen Tama Anggrek, Jakarta Barat. Kala itu, Ahmad Albar dituduh sengaja membiarkan buron penyimpan ekstasi menginap di rumahnya. Akibat kasus tersebut, Ahmad Albar dinyatakan bersalah dan dijatuhi hukuman 8 bulan penjara.

Pada Februari 2018, Fachri Albar diamankan polisi di kediamannya, perumahan Serenia Hills, Cirendeu, Tangerang Selatan. Pada saat penangkapan, polisi menemukan beberapa barang bukti narkotika, yakni satu plastik sabu seberat 0,8 gram, 13 tablet Dumolit, satu butir obat Calmlet, dan beberapa alat isap sabu.

Fachri Albar mengaku telah mengonsumsi ganja sejak 2015 lalu. Sementara sabu telah dikonsumsi Fachri Albar sejak setahun belakangan. Fachri Albar pun divonis bersalah dan diwajibkan menjalani rehabilitasi di RSKO Cibubur selama tujuh bulan.

Tak sampai di situ, keluarga Ahmad Albar kembali berurusan dengan hukum terkait narkoba, usai Fauzi Albar diamankan di kawasan Jakarta Selatan pada 11 September 2018 dini hari. Kala itu, polisi mengamankan Ozzy, panggilan akrabnya di anjungan tunai mandiri (ATM) .

Pada saat diamankan, Ozzy kedapatan membawa 2,6 gram ganja di kantong celananya. Tak hanya ganja, setelah dilakukan tes urine, Ozzy dinyatakan positif mengonsumsi sabu.

Kini, Fachri Albar kembali terjerat kasus penyalahgunaan narkoba untuk kedua kalinya. Ia diamankan di rumahnya kawasan Jakarta Selatan pada Minggu (20/4).

(kpr/kpr)