Hotman Paris Tumbang di Persidangan, Razman Nasution Beberkan Kronologinya

Jakarta, Insertlive -

Pengacara kondang Hotman Paris diketahui jatuh sakit saat hendak menjalani sidang lanjutan soal kasus pencemaran nama baik yang melibatkan pengacara Razman Arif Nasution di Pengadilan Negeri Jakarta Utara. Sidang tersebut terpaksa ditunda lantaran Hotman Paris jatuh sakit dan harus dilarikan ke rumah sakit.

Sidang yang ditunda ini disebut akan kembali dilanjutkan pada Kamis pekan depan, 27 Februari 2025. Razman Arif Nasution kemudian sempat mengungkapkan detik-detik Hotman Paris 'tumbang' saat menjalani persidangan yang digelar pada Kamis (20/2).

"Tadi waktu ditanya dia sudah pucat saya pikir gimana. Saya lihat kertas jatuh di kiri, jatuh di kanan. Sebelah kiri tidak diambil, dia hilang fokus sehingga ditanya udah nggak nyambung," ungkap Razman Nasution, dikutip Jumat (21/2).

Razman kemudian mengungkap bahwa usai Hotman Paris menunjukkan kondisi yang tak sehat, pengacara kondang itu langsung dilarikan ke rumah sakit. Hotman Paris juga disebut harus dituntun oleh dua orang asisten pribadinya lantaran tampak lemas.

Razman Nasution kemudian menduga bahwa lawannya dalam persidangan itu tumbang karena terlalu kelelahan. Ia menduga Hotman Paris jatuh sakit karena terlalu banyak begadang akibat banyak pikiran.

"Rupanya beliau kurang sehat atau kurang fit mungkin terlalu banyak begadang, banyak pikiran," tutur Razman.

Meski berseteru di pengadilan karena kasus pencemaran nama baik, Razman tetap memberikan dukungan dan doa agar Hotman Paris bisa segera sembuh dan melanjutkan sidang di Kamis pekan depan.

Sementara di sisi lain, salah satu kuasa hukum Hotman Paris yakni Dewi Intan Maleka mengungkap bahwa kliennya itu saat ini hanya perlu istirahat. Ia juga menuturkan bahwa Hotman Paris sebelumnya tak memiliki riwayat sakit.

"Nggak ada, cuma (butuh) istirahat saja," ungkap Dewi.

Belum ada kabar terbaru soal keadaan Hotman Paris kini, namun disebut bahwa pengacara kondang itu hanya membutuhkan istirahat saja agar pulih dan bisa menghadiri sidang lanjutan pekan depan.

(Arundati Swastika/fik)