Ini Percakapan Terakhir Jurnalis Kalsel Sebelum Tewas Dibunuh Anggota TNI AL

Jakarta, Insertlive -

Publik dikejutkan dengan kabar tewasnya seorang jurnalis perempuan asal Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Juwita. Terlebih lagi, Juwita dikabarkan tewas akibat dibunuh oleh kekasihnya yang merupakan anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Laut.

Jenazah Juwita pertama kali ditemukan sudah tak bernyawa di pinggir Jalan Gunung Kupang, Banjar, Kalsel pada Sabtu (22/3) di dekat sepeda motornya. Tentu saja tewasnya Juwita menimbulkan berbagai macam spekulasi mulai dari kecelakaan tunggal dan korban begal.

Kini penyebab kematian Juwita akhirnya terungkap. Setelah dilakukan penyelidikan, polisi menemukan petunjuk penyebab kematian Juwita.

Dari laptop Juwita, ditemukan percakapan Jurnalis perempuan itu dengan kekasihnya yang merupakan anggota TNI AL, berinisial J. Dari percakapan itu, diketahui Juwita diminta kekasihnya untuk menemuinya.

Benar, pembunuhan dilakukan oknum TNI AL pangkat I berinisial J," ujar Komandan Polisi Militer Lanal Balikpapan, Mayor Laut (PM) Ronald L Ganap, dilansir dari Detikcom, Kamis (27/3).

Namun Ronald belum bisa membeberkan lebih detail mengenai alasan Juwita dibunuh kekasihnya. Saat ini pihaknya masih mendalami kasus pembunuhan tersebut.

"Perkembangan akan kami sampaikan," ujarnya.

Sontak saja, pembunuhan terhadap Juwita yang dilakukan oleh kekasihnya itu menimbulkan spekulasi di tengah masyarakat. Namun belum diketahui secara pasti apakah masalah asmara yang menjadi pemicu anggota TNI AL itu tega menghabisi nyawa Juwita.

Sekedar informasi, Juwita merupakan salah satu jurnalis media online di Banjarbaru, Kalsel. Selain itu, ia juga merupakan mahasiswi Ilmu Komunikasi FISIP Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al-Banjari (Uniska MAAB) Banjarbaru.

(kpr/kpr)