Ini Tren Warna Baju Lebaran 2025 Menurut Desainer Legendaris Itang Yunasz (Foto: Mohammad Abduh/Wolipop)
Jakarta, Insertlive -
Itang Yunas menjadi salah satu desainer yang berpartisipasi mengeluarkan desain baju lebaran di salah satu e-commerce fesyen di Indonesia.
Itang Yunasz merupakan aktor sekaligus desainer terkenal yang sangat dihormati di dunia fesyen. Kariernya sebagai seorang desainer sudah berlangsung selama 44 tahun.
Melihat perkembangan tren lebaran 2025, Itang memberikan pandangannya soal tren warna baju lebaran setelah hijau sage dan shimer-shimer.
"Kebetulan setelah beberapa tahun belakangan setelah sage dan lain-lain mulai meredup. Perpindahan itu drop kembali lagi kepada hitam adalah warna hitam. Kalau dulu hitam dilupakan, hitam adalah warna yang bisa menjadi sesuatu. Hitam itu dicampurin dan ada bentuk bordir berwarna maroon, ada hijau ada segala macam untuk membutuhkan sebuah warna dalam satu hitam kita juga membutuhkan warna yang solid untuk celananya, jaketnya, kerudungnya. Kayaknya nih mulai dari tahun lalu ke tahun sekarang sampai 2026 warna solid yang meletup-letup seperti warna wine, merah maroon, hijau botol, hijau emerald, biru sapphire," ujar Itang saat ditemui Insertlive langsung di acara Media Gathering, Zalora, Kokas, Jakarta Selatan, Indonesia.
Prediksi tren warna yang sudah disebutkan Itang berawal dari kebiasaan masyarakat yang mulai jenuh akan beberapa warna seperti pastel.
"Sebenarnya kalau dilihat 5 tahun mundur, itu kan baju muslim itu pastel colour, dusty pink, pink muda, terus pokoknya yang serba dusty, tapi orang udah mulai jenuh dikasih baju yang warna-warna seperti itu. Kebetulan memang tren di dunia itu udah letupan-letupan warna tren dunia itu udah sangat gila banget sekarang. Karena sih baju perempuan tuh udah bisa dipakai sama laki-laki kan kita liat dan laki-laki pun bikin bajunya udah kaya perempuan-perempuan udah pake rok segala macam. Tapi kita gak bisa pungkiri hal itu terjadi dan itu akan terjadi terus", ujarnya.
Itang juga membeberkan hal yang bisa melatarbelakangi tren warna itu sendiri.
"Semua informasi dari luar negeri, merekalah yang memberi tahu depan warnanya begini. Premier Vision di Paris itu semua orang boleh bisa harus datang untuk liat tema yang akan keluar," tutupnya.
(ANN/KHS)
Tonton juga video berikut: