Kronologi Ucapan Nafa Urbach Bikin Rakyat Sakit Hati hingga Dinonaktifkan dari DPR

Jakarta, Insertlive -

Artis Nafa Urbach yang menjabat sebagai Bendahara Fraksi Partai Nasional Demokrat (NasDem) di Komisi IX DPR RI kini telah dinonaktifkan. Lewat pernyataan resmi yang dirilis oleh NasDem, Nafa Urbach dinonaktifkan karena sikapnya yang telah menyakiti hati rakyat.

Rakyat Indonesia sendiri ramai mencecar wacana penambahan tunjangan bagi anggota DPR RI, termasuk tunjangan rumah senilai Rp50 juta. Kritikan ini kemudian dibalas oleh Nafa Urbach lewat sebuah siaran langsung di media sosial.

Pada siaran langsung itu, Nafa menyebut bahwa tunjangan yang diberikan bukan merupakan kenaikan, melainkan sebuah kompensasi atas rumah jabatan yang dikembalikan ke pemerintah. Tunjangan itu diberikan untuk mengontrak rumah.

Ia kemudian juga sempat mengeluhkan soal macet yang ia alami di perjalanan menuju Gedung DPR dari rumahnya yang berada di Bintaro, Tangerang Selatan. Pernyataan ini menjadi pemantik kritikan keras dari rakyat terhadap Nafa Urbach.

"Banyak sekali anggota Dewan yang dari luar kota, maka dari itu banyak sekali anggota Dewan yang kontrak di dekat Senayan supaya memudahkan mereka untuk ke DPR. Saya saja yang tinggal di Bintaro itu macetnya luar biasa, ini sudah setengah jam di perjalanan masih macet," kata Nafa Urbach dalam siaran langsung itu, dikutip Senin (1/9).

Pernyataan Nafa Urbach itu langsung menuai kritikan keras dari rakyat hingga muncul tren adu nasib soal transportasi menuju kantor. Setelah mendapat beragam hujatan, Nafa Urbach akhirnya menyampaikan permintaan maaf atas ujaran itu.

Ia kemudian kembali menyampaikan permohonan maaf lewat sebuah video yang diunggah di Instagram pribadinya pada Sabtu (30/8) usai demonstrasi ricuh yang berlangsung sejak Kamis (29/8).

"Saya, Nafa Indria Urbach meminta maaf yang sebesar-besarnya atas setiap perkataan yang keluar dari mulut saya, yang menyakiti hati masyarakat Indonesia. Kiranya ada pintu maaf yang besar untuk saya dimaafkan," tutur Nafa Urbach dalam video tersebut, dikutip Senin (1/9).

Menyusul permintaan maaf tersebut, surat resmi dari NasDem keluar pada Minggu (31/8) berisi pernyataan bahwa Nafa Urbach resmi dinonaktifkan sebagai anggota DPR RI. Perkataan dari Nafa Urbach dinilai tak bersimpati terhadap situasi kaum pekerja di Indonesia hingga kini akhirnya ia dinonaktifkan sebagai anggota DPR RI.

(asw/and)