Bagikan Langsung Zakat Fitrah ke Kaum Duafa, Fairuz A Rafiq: Bahagia Banget

3 days ago 5

Fairuz A Rafiq di Gedung Trans TV, Jalan Kapten P Tendean, Jakarta Selatan. Bagikan Langsung Zakat Fitrah ke Kaum Duafa, Fairuz A Rafiq: Bahagia Banget / Foto: Pingkan Anggraini/detikcom

Jakarta, Insertlive -

Fairuz A Rafiq turun langsung untuk menyalurkan Zakat Fitrah kepada kaum duafa. Dalam kegiatan ini, Fairuz mengaku sangat bahagia bisa langsung menyalurkan zakat.

"Senang banget ya, terus tadi kayak fresh banget ibaratnya bisa terjun langsung atas izin Allah bisa diberikan kesempatan mendekati Lebaran. Tapi begitu aku dapat kesempatan itu aku nggak pake pikir lagi bahwa ya mau dan pengin bisa terjun langsung," ungkap Fairuz A Rafiq ditemui di kawasan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Sabtu (29/3).

Bagi Fairuz, kegiatan ini menjadi salah satu bentuk rasa syukurnya. Istri Sonny Septian itu merasa bahagia saat melihat senyum yang terpancar dari wajah penerima zakat.


"Karena ini adalah salah satu momen bahwa kita bisa lebih tahu arti bersyukur, di mana ternyata masih banyak orang-orang yang kekurangan dan masih banyak membutuhkan. Dengan cara seperti ini, Dompet Dhuafa juga bisa menyerahkan langsung zakat fitrah untuk disalurkan," tuturnya.

Setelah melihat langsung kehidupan orang-orang yang masih banyak kekurangan, Fairuz merasa malu sendiri. Walaupun begitu, kini ia bisa mengambil hikmah agar tidak mudah mengeluh dalam menjalani kehidupan.

"Aku campur aduk sih, kayak sedih banget iya, terus malu sama diri sendiri iya. Kayak kita sebagai manusia pasti pernah ngeluh kan, ngeluh capek, ngeluh, aduh kayak kurang luas deh rumahnya. Tapi ternyata masih ada orang-orang yang kekurangan banget, masih banyak orang di bawah kita," papar Fairuz.

"Ini adalah salah satu cara agar kita belajar arti bersyukur, belajar bagaimana caranya kita bisa lebih tau arti berbagi," sambungnya.

Ada salah satu penerima yang mampu membuat Fairuz tersentuh. Seorang pria penyandang tunanetra yang masih tetap bekerja meski memiliki kekurangan.


"Ibaratnya masih mau bekerja, jualan sapu, terus mijit juga. Itu kayak sedih banget lihatnya dan tinggal sendiri selama 14 tahun di gang kecil kayak gini, tapi masih semangat hidup," pungkas Fairuz.

(kpr/kpr)

Tonton juga video berikut:

Read Entire Article
Makassar Info | Batam town | | |