Kata Ustaz Khalid Basalamah soal Beda Dosa Makan Babi dan Korupsi

2 weeks ago 9

Ustaz Khalid Basalamah mengunggah video di kanal YouTube Khalid Basalamah Official, soal permintaan maaf dan klarifikasi tentang ceramah 'wayang haram', Senin (14/2/2022). Kata Ustaz Khalid Basalamah soal Beda Dosa Makan Babi dan Korupsi/Foto: Ustaz Khalid Basalamah meminta maaf dan juga mengklarifikasi soal ceramah 'wayang haram'. (Screenshot video)

Jakarta, Insertlive -

Nagita Slavina sedang ramai dibahas setelah ketahuan memakan makanan non-halal saat berkunjung ke Korea Selatan.

Ini bukanlah kali pertama istri Raffi Ahmad itu kedapatan menyantap makanan non-halal.

Nagita sebelumnya sempat ketahuan makan bakso ikan yang mengandung minyak babi ketika bepergian ke Singapura.


Hal ini menjadi sorotan setelah ustaz Khalid Basalamah membahas soal dosa makan babi dan korupsi bagi seorang Muslim.

Dalam sebuah tayangan podcast dengan Deddy Corbuzier pada November 2023, Khalid Basalamah sempat menyebut bahwa dosa makan babi dan korupsi tak bisa dibandingkan karena sama-sama dosa besar.

"Kalau menurut saya dua-duanya pelanggaran jangan dilakukan karena konsekuensinya hukuman," kata ustaz Khalid Basalamah.

Dosa makan babi, menurut ustaz Khalid, ada dalam Al Baqarah ayat 173 sebagaimana artinya:

"Sesungguhnya Dia hanya mengharamkan atasmu bangkai, darah, daging babi, dan (daging) hewan yang disembelih dengan (menyebut nama) selain Allah. Akan tetapi, siapa yang terpaksa (memakannya), bukan karena menginginkannya dan tidak (pula) melampaui batas, maka tidak ada dosa baginya. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang."


Sama halnya dengan korupsi yang masuk dalam tindakan merugikan diri sendiri juga masyarakat.

"Korupsi itu kan mengambil hak orang lain. Jadi, korupsi itu akumulasi dosa-dosa besar. Memang keduanya gabungan yang benar-benar hukumannya dahsyat," pungkasnya.

(dis/KHS)

Read Entire Article
Makassar Info | Batam town | | |