Alasan Kari ala Jepang Bisa Diterima Lidah Orang Indonesia (Foto: Freepik)
Jakarta, Insertlive -
Masakan khas Jepang seperti sushi, ramen, hingga kari telah lama menjadi bagian dari keseharian masyarakat Indonesia karena rasanya yang cocok di lidah.
Kepopuleran masakan khas Negeri Sakura itu dibuktikan dari maraknya dari restoran hingga bumbu dapur cepat saji yang menawarkan kemudahan dalam memasak makanan Jepang di rumah.
Salah satu masakan yang paling mudah untuk dimasak di rumah adalah kari karena memiliki cita rasa kaya rempah, dan memiliki memiliki banyak manfaat serta bernutrisi baik untuk tubuh yang menjadikannya hidangan favorit di Jepang.
Tidak hanya menjadi santapan rumahan, kari Jepang juga bisa menjadi peluang besar bagi para pelaku usaha kuliner karena bisa dikreasikan dengan mudah dan menyesuaikan selera masyarakat.
Kari Jepang menawarkan fleksibilitas dalam pengolahan serta kemudahan dalam penyajiannya dan menjadikannya pilihan ideal bagi mereka yang ingin berkreasi di dapur atau mengembangkan usaha kuliner.
Antusiasme itu diungkapkan oleh Dewi Febrina Iriani selaku perwakilan PT House And Vox Indonesia dalam gelaran SIAL Interfood 2025.
"Banyak pengunjung mancanegara yang tertarik dengan produk kami dan berencana membawanya ke negara asal mereka. Hal ini membuktikan bahwa House Kari ala Jepang memiliki potensi besar untuk diterima secara global," ujarnya di JIExpo Kemayoran, Jakarta, pada Kamis (30/1).
Keikutsertaan yang kelima ini sukses menarik perhatian pengunjung, baik dari dalam maupun luar negeri. Di booth House Kari ala Jepang, pengunjung dapat menyaksikan demonstrasi memasak serta mencicipi hidangan kari Jepang yang autentik dan menggugah selera.
Dengan menghadirkan pengalaman secara langsung, bisa memberikan inspirasi menu sekaligus memperkenalkan keunikan rasa kari Jepang kepada lebih banyak orang.
"Kami percaya bahwa acara ini adalah peluang besar untuk memperkenalkan cita rasa khas kari Jepang yang kaya rempah kepada dunia, sekaligus membangun jaringan dengan mitra bisnis yang memiliki visi serupa dalam mendukung tren makanan sehat dan berkelanjutan," tambah Dewi.
(arm/arm)
Tonton juga video berikut: