Tips Merawat Kulit Tetap Lembap dan Ternutrisi Selama Puasa Menurut Ahli

Jakarta, Insertlive -

Selama puasa, kondisi fisik mungkin menjadi hal utama yang diperhatikan untuk dijaga agar tetap sehat dan bugar.

Namun di samping itu, kita juga tak boleh lupa kondisi kulit juga harus mendapat sorotan khusus, apalagi bagi yang menggunakan hijab atau pakaian tertutup selama Ramadan.

Dokter Danar Wicaksono, seorang Dokter Spesialis Kulit (dermatologist), menerangkan ada tiga cara mudah untuk menjaga kulit tetap sehat dan terawat, meski harus berpuasa dan asupan nutrisi hingga mineral rentan tak terpenuhi.

Cara pertama adalah mencukupi kebutuhan cairan dengan benar. Cara mudah memastikan cairan tubuh sudah terpenuhi adalah melihat kondisi urine dan intesitas buang air kecil selama puasa.

"Kita bisa tahu cairan tubuh kita cukup yang pertama adalah dilihat dari warna buang air kecilnya. Jadi buang air kecil kan harusnya warnanya paling jelek adalah warna kuning jernih, itu ada yang paling jelek," kata Danar dalam acara GIV White Hijab Oud & Glutacinamide yang digelar di kawasan Jakarta Selatan, Sabtu (22/3).

"Cara tahu cairan tubuh kita cukup itu biasanya dalam waktu 1 jam setelah berbuka kita udah buang air kecil tuh. Jadi biasanya, aku selalu mematok kalau misalnya setelah buka puasa sampai sebelum kita mulai tarawih, kita sudah buang air kecil minimal sekali," sambungnya.

Selanjutnya, untuk merawat kulit adalah membersihkan tubuh dengan sabun mandi yang mengandung skincare agar kandungan bahan aktif pada sabun dapat menyerap dengan baik setelah dibersihkan.

"Menggunakan produk body care yang memang mencerahkan dan bikin glowing," bebernya.

Terakhir, yakni memakai pelembab kulit sesegera mungkin setelah mandi agar kulit tetap terhidrasi.

Danar juga menambahkan bahwa pengaplikasian pelembab harus dilakukan rutin untuk mendapat hasil yang maksimal.

"Skin care itu nggak bisa hanya kita aja dalam waktu satu kali (dapat hasil), harus berulang-ulang dan yang terakhir adalah selalu," tutupnya.

(dia/KHS)